Jumat, 16 September 2011

Ikan berkepala buaya - Makhluk jadi-jadian ?







Akhir-akhir
ini, masyarakat Indonesia dihebohkan dengan penemuan ikan berkepala
buaya oleh seorang nelayan di Surabaya. Segera sebagian orang
mengkaitkan penemuan ini dengan peristiwa-peristiwa mistik. Benarkah
ikan ini makhluk jadi-jadian ?









Walaupun
sudah diklarifikasi oleh beberapa media seperti kompas, namun berita
ini masih beredar luas tanpa klarifikasi. Jadi saya memutuskan untuk
memposting berita ini.





Pertama, sebenarnya dalam 3 bulan ini ada dua ikan berkepala buaya yang ditemukan di Indonesia. Yang pertama adalah di Sumatera Utara pada bulan September 2009. Ini fotonya :






Ikan ini diisukan memiliki kekebalan tubuh dan beberapa paranormal menganggap ikan ini sebagai ikan gaib.




Ikan yang kedua adalah yang ditemukan di Surabaya pada bulan November ini. Ini fotonya :






Sama seperti ikan yang ditemukan di Sumatera Utara. Ikan ini juga dianggap sebagai ikan jadi-jadian.




Kompas.com sebenarnya sudah mengklarifikasinya dengan mengidentifikasi ikan ini sebagai Lepisus peus, seekor ikan yang berasal dari Meksiko. Ini kutipannya :




SURABAYA, KOMPAS.com
— Ikan kepala buaya tersangkut di jala saat warga mencari ikan di
sungai kawasan Jagir, Surabaya, Jumat (13/11). Ikan yang membuat geger
warga ini adalah jenis Lepisus peus yang dinyatakan sebagai spesies asing dari Meksiko yang bisa berinvasi ke ekosistem lokal.

Namun
anehnya, saya tidak bisa menemukan informasi mengenai Lepisus Peus di
google atau Yahoo. Apabila kita mengetik kata Lepisus Peus, maka kita
hanya akan menemukan entry yang keluar adalah entry yang berasal dari
media/blog Indonesia. Apakah Kompas salah kutip ?

Saya tidak bisa memastikannya karena saya bukan ahli ikan.
Tapi mungkin yang dimaksud oleh Kompas adalah Lepisosteus, bukan Lepisus Peus.

Ikan
ini jelas bukan ikan jadi-jadian. Mereka berasal dari Family
Lepisoteidae yang terdiri dari 7 spesies yang terbagi dalam dua genus.
Genus yang pertama adalah Atractosteus dan yang kedua adalah Lepisosteus.

Ikan jenis ini biasa disebut "Gar", dan yang bermoncong buaya biasa disebut "Alligator Bar".

Ikan
ini adalah ikan air tawar yang hidup di perairan Amerika hingga Mexico.
Ia bisa mencapai panjang hingga 3 meter dan berat hingga 100 kg. Dengan
melihat giginya, tentu saja kita mengetahui bahwa ikan ini adalah
seekor karnivora. Ikan ini sebenarnya bukan ikan yang asing bagi para
penduduk Amerika. Mungkin bagi Indonesia, ikan ini memang terlihat aneh
sehingga dianggap jadi-jadian.

Ini foto-foto dari genus Atractosteus (3 spesies).

Ini dari spesies Atractosteus Tristoechus :

Dibawah ini ikan dari species Atractosteus Spatula yang mirip dengan yang ditemukan di Sumatera Utara (ujung moncong atas agak membulat) :


Di bawah ini adalah species bernama Atractosteus Tropicus yang mirip sekali dengan yang ditemukan di Surabaya :


Sedangkan ini salah satu contoh dari Genus Lepisosteus (4 spesies), yaitu Lepisosteus Osseus :


Bahkan
kadang kedua spesies dari genus Atractosteus dan Lepisosteus bisa
dikawinkan dan menghasilkan jenis yang baru. Ini contohnya perkawinan
antara Lepisosteus platostomus dengan Atractosteus spatula.


Lalu pertanyaannya bagaimana ikan ini bisa sampai ditemukan di Indonesia ?

Jawabannya
adalah sama seperti bagaimana seekor Alligator bisa ditemukan di
selokan, yaitu karena seseorang menaruhnya disitu. Kejadian ini umum
terjadi dimana-mana. Ketika seekor hewan bertambah besar dan merepotkan,
pemiliknya yang tidak tega membunuhnya akan membuangnya.

Jadi
kesimpulannya, entahkah Lepisus Peus ataukah Lepisosteus, paling tidak
misteri ikan "jadi-jadian" ini sudah terpecahkan bukan ?

(Anyway, saya berpendapat ikan yang ditemukan di Sumatera Utara dan Surabaya adalah dari genus Atractosteus, bukan Lepisosteus )

Mungkin anda juga ingin membaca mengenai ikan lain yang juga pernah dianggap sebagai ikan jadi-jadian : Pacu - Ikan yang memiliki gigi seperti manusia.

(national geographic, wikipedia)






silahkan anda Copy paste artikel diatas
tapi kalau anda tidak keberatan mohon cantumkan sumber dengan linkback ke blog ini.
terimakasih....!!!

0 komentar:

Posting Komentar