Senin, 07 Maret 2011

cicak kepala dua hebohkan warga



Seekor cicak berkepala dua ditemukan di rumah Nafsiah (52) warga Desa Kajongan, Kecamatan Jenu, Tuban.



Kabar penemuan binatang aneh ini pun dalam sekejap menyebar dari
mulut ke mulut di permukiman penduduk sebelah barat Kota Tuban itu.
Nafsiah kebanjiran tamu yang ingin menyaksikan penemuan hewan aneh
tersebut, Minggu (3/6/2011).



“Saat awal melihat cicak ini, saya sendiri juga tidak percaya. Tapi,
setelah saya perhatikan seksama, memang seperti inilah kondisinya,”
ujar Nafsiah yang ditemui di rumahnya. Bentuk cicak ini
tidak jauh beda dengan cicak pada umumnya, selain memiliki dua kepala.



Karena cicak yang ditemukan di teras rumahnya bentuknya aneh,
Nafsiah kemudian mengambilnya dan menunjukkan kepada sejumlah keluarga
dan tetangganya. Cicak itu kemudian dipelihara di dalam toples. Supaya
tidak mati, diberi makan konsentrat dan nyamuk. “Soalnya, cicak ini
juga masih kecil seperti baru saja menetas,” sambung Nafsiah sambil
menunjukkan cicak mungil di dalam toples.



Selain memberi makan, Nafsiah juga berupaya menjaga cicak uniknya
itu supaya bisa berkembang lebih besar dengan cara mencarikan cicak
kecil lain untuk menemani cicak tersebut. Maklum, nenek ini benar-benar
ingin merawat cicaknya hingga besar. “Pokoknya ingin saya rawat. Tidak
akan saya jual. Semoga saja, bisa tetap bertahan sampai tumbuh besar,”
imbuhnya.



Meski dia tidak berfirasat apa-apa, ia berkeyakinan bahwa menemukan
binatang unik seperti ini merupakan suatu keberuntungan tersendiri.



Hingga sore kemarin, rumah Nafsiah terus didatangi sejumlah warga
yang ingin menyaksikan bentuk cicak berkepala dua ini. Kepada warga
yang datang, Nafsiah pun tidak membeda-bedakan. Semuanya diberikan izin
untuk melihat atau bahkan memegang langsung.



“Setelah saya lihat dan pegang, memang aneh cicak ini. Tubuhnya
hanya satu, kakinya juga hanya empat. Tapi, kepalanya ada dua,” kata
Fajar, salah satu warga Kecamatan Rengel yang jauh-jauh berkunjung ke
Kajongan untuk menyaksikan langsung cicak berkepala dua itu. “Saya
tahunya setelah diberitahu oleh teman. Karena penasaran, akhirnya
datang langsung ke rumah pemiliknya,” tambahnya.

0 komentar:

Posting Komentar