Selasa, 17 April 2012

Hati-hati dengan "Gutter Oil", minyak goreng olahan dari daging busuk

Proses pengolahan Gutter Oil
Hati-hati dengan "Gutter Oil", minyak goreng olahan dari daging busuk!. Umumnya bahan baku untuk pembuatan minyak goreng biasanya menggunakan kelapa sawit ataupun kelapa kopra (kelapa yang dikeringkan). Namun bagaimana jika minyak goreng tersebut dihasilkan dari bangkai hewan-hewan yang telah lama membusuk?. Tentunya amat menjijikkan sekali.
Peristiwa ini beberapa waktu lalu sempat diungkap di beberapa media massa di China dan menjadi hot topic di kalangan masyarakat yang phobia dengan kasus ini, khususnya China. Seperti dikabarkan oleh Daily China bahwa pihak kepolisian China berhasil menyita lebih dari 3,200 ton minyak yang dibuat dari lemak dan organ dalam hewan yang sudah membusuk. China Daily, Jumat (6/4/2012).
Minyak goreng dari bahan-bahan menjijikkan ini sedianya akan segera diedarkan dan sebagian lagi masih dalam proses olahan pabrik. Keterangan ini disampaikan pihak Kementerian Keamanan Publik China. Lebih dari 100 orang ditangkap karena memproduksi minyak ini pada 21 Maret silam setelah dilakukan operasi keamanan produk makanan di dua kota dan empat provinsi.
Gutter oil yang siap dipasarkan
Sindikat pembuatan minyak dari bahan bangkai itu mengaku bekerja pada seseorang yang bernama Li Weijian. Setelah mendapatkan keterangan dari tersangka, polisi pun berhasil menutup 13 pabrik yang memproduksi minyak gutter oil buatan China tersebut. Gutter oil yang jumlahnya ribuan ton tersebut disinyalir berasal dari sisa minyak dari restoran yang kemudian diolah kembali dan sebagian lagi dihasilkan dari bangkai binatang.
Setelah sebelumnya dunia sempat dihebohkan dengan beras yang diproduksi dari plastik asal China, kali ini kasusnya berbeda lagi. Gutter oil yang ditemukan oleh polisi China ini dibuat dari daging dan dijual melebih masa kadaluwarsa bahkan diambil dari lemak hewan membusuk serta organ dalam. Sebelumnya, pada Oktober tahun lalu, sejumlah warga di kota Jinhua, Provinsi Zhejiang, mengatakan kepada polisi setempat jika mereka mencium bau busuk yang bersumber di pinggiran kota dan mereka pun curiga jika minyak itu dibuat di sana.
Setelah dilakukan investigasi investigasi selama lima bulan, polisi menemukan jika kelompok yang dipimpin oleh seorang pria bernama Li Weijian memproduksi minyak ilegal dan ada banyak bangkai hewan berserakan di sekitar lokasi pabrik itu. Hingga kini polisi China terus melakukan pengembangan kasus guna mendapatkan informasi tambahan mengenai sindikat pembuat gutter oil tersebut.

0 komentar:

Posting Komentar